pengakuan saiaa

sudah dua hari berlalu,, tapi hati saiaa masih sakit,, masih marah,, dan masih dendam!! bahkan untuk bercerita pada sahabat tentang apa yang terjadi pun saiaa masih belum berminat. malas sekali rasanya saiaa buka mulut untuk bicara,, menyapa saja saiaa tidak,, apalagi untuk berkoar2... dua hari ini saiaa pendiam sekali,, hanya dengan kiran saja saiaa mau bersua,, itupun hanya unuk sekedar menghiburnya yang ingin bermain dengan saiaa...

saiaa merasa sangat lelah,, capek yang berkepanjangan,, sakit saiaa padahal yang hanya flu biasa pun tidak sembuh2,, malah kadang semakin menggila saja! sakit kepala saiaa bahkan suka muncul tiba2 dan hilang begitu saja! saiaa mulai meminum obat tidur dosis rendah untuk memudahkan saiaa tertidur dan kebas akan perasaan saiaa untuk sesaat,, tapi akhirnya malah saiaa baru tertidur pukul 12 malam dan kurang tidur besok paginya...

terus terang saiaa merasa ada yang aneh dengan diri saiaa,, amarah saiaa yang meledak2,, bahkan hingga saat ini masih bulat tekad saiaa akan membuat hidup wanita yang mengganggu pernikahan saiaa living in hell,, pada kesempatan pertama saiaa!! rasa diam menyembunyikan amukan saiaa untuk sementara,, tapi tak dapat saiaa jamin akan bertahan lama,, SAIAA BENAR2 BUTUH SEORANG PSIKIATER!! saiaa tidak menyebut diri saiaa sudah mulai menggila,, tapi saiaa butuh orang luar yang netral,, yang ada untuk mendengar,, hanya mendengar semua keluh kesah saiaa...

mungkin banyak yang bertanya2 ada apa dengan saiaa?? saiaa hanya sedang sedih dan shock.. tidak menyangka kalau rasa sakit yang mengiris2 hati saiaa seperti yang saiaa rasakan ketika 4-5 taon silam akan datang menyapa saiaa kembali begitu cepat,, saiaa belum siap,, dan saiaa rasa saiaa tidak akan pernah siap!!

saiaa hanya ingin kehidupan saiaa tenang,, datar2 saja,, tanpa ada setan perempuan yang tak tau diri itu!!
saiaa takut situasi ini akan semakin memburuk... karena saiaa yakin saiaa akan menjadi semakin kalap dan gelap mata... pada saat itu saiaa bukanlah saiaa lagi... maaf...